Pada hari raya Idulfitri, tunjangan hari raya atau THR tentu menjadi sorotan utama bagi banyak orang. Namun, tidak jarang, kita sering kali merasa kebingungan ketika THR cepat habis dalam sekejap.
Fenomena ini menjadi permasalahan yang umum terjadi setiap tahunnya. Penyebab THR cepat habis dapat bermacam-macam, mulai dari kebutuhan mendesak hingga kekurangpahaman dalam mengatur keuangan.
Oleh karena itu, penting untuk mempelajari cara mengelola THR dengan bijak agar terhindar dari masalah finansial dan mencapai financial freedom yang kamu inginkan. Yuk, simak artikel berikut!
Apa Penyebab THR Habis dengan Cepat?
Perasaan kebingungan ketika uang THR cepat habis adalah pengalaman yang mungkin tidak asing bagi banyak orang. Sebelum menyelami lebih dalam, mari kita lakukan refleksi singkat. Coba ingat kembali, apa yang biasanya kamu lakukan dengan THR? Apakah kamu sudah memiliki rencana pengeluaran yang matang? Atau, tergoda untuk mengikuti berbagai promo dan diskon menarik, meskipun tidak benar-benar membutuhkan barangnya?
Ternyata, ada beberapa kebiasaan yang tanpa disadari dapat membuat THR cepat habis. Yuk, kita telusuri lebih jauh apa saja kebiasaan tersebut.
Kebiasaan Belanja Impulsif
Salah satu penyebab utama THR cepat habis adalah kebiasaan belanja impulsif. Godaan diskon, promo, dan barang-barang baru yang menarik sering kali membuat kita kalap dan membeli barang yang sebenarnya tidak begitu dibutuhkan.
Belanja impulsif juga kerap terjadi karena kurangnya kesadaran akan anggaran atau pengelolaan keuangan yang buruk. Tanpa memiliki rencana pengeluaran yang jelas atau memantau seberapa banyak uang yang sudah dihabiskan, kamu akan rentan terhadap godaan untuk membeli barang secara impulsif.
Kurangnya Perencanaan Keuangan
Penyebab lain yang sering membuat THR cepat habis adalah kurangnya perencanaan keuangan. Kurangnya pemahaman tentang alokasi THR yang bijak tentunya dapat menyebabkan pengeluaran impulsif dan konsumtif.
Akibatnya, uang THR bisa habis begitu cepat tanpa memberikan dampak yang signifikan pada stabilitas keuangan jangka panjangmu. Oleh karena itu, penting untuk mulai memperhatikan perencanaan keuanganmu secara lebih serius agar sesuai dengan prioritas dan tujuan keuangan.
Kebutuhan Mendesak yang Tidak Terduga
Hidup tidak selalu berjalan sesuai rencana. Terkadang, muncul kebutuhan mendesak yang tidak terduga dan membutuhkan dana besar. Hal ini dapat menjadi salah satu penyebab THR cepat habis.
Jika kamu tidak memiliki dana darurat yang cukup untuk menanggulangi situasi-situasi tak terduga ini, maka kamu mungkin akan terpaksa menggunakan uang THR atau bahkan mengalami kesulitan finansial yang lebih serius.
Baca juga: Ini Pentingnya Dana Darurat, Wajib Punya dari Sekarang!
Tips Mengelola THR dengan Bijak
Mendapatkan THR tentu merupakan momen yang ditunggu-tunggu oleh banyak orang. THR sering digunakan untuk berbelanja, bersilaturahmi, dan menikmati waktu bersama keluarga. Namun, THR juga bisa cepat habis jika tidak dikelola dengan bijak.
Beberapa penyebab, seperti tergoda oleh promo dan diskon, impulsif membeli barang yang tidak dibutuhkan, dan perencanaan keuangan yang kurang siap dapat menguras THR dalam sekejap.
Oleh sebab itu, penting untuk memiliki strategi dan tips mengatur THR dengan bijak agar memberikan manfaat jangka panjang. Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa kamu terapkan:
1. Memprioritaskan Kebutuhan Utama
Langkah pertama dalam mengelola THR dengan bijak adalah memprioritaskan kebutuhan utama. Sebelum kamu tergoda untuk membeli barang-barang baru atau berlibur, pastikan kamu telah memenuhi kebutuhan pokok, seperti makanan, tempat tinggal, kebutuhan transportasi, dan kesehatan.
Dengan memastikan kebutuhan dasar terpenuhi, kamu dapat menghindari stres dan fokus pada tujuan keuangan jangka panjang.
2. Membuat Anggaran yang Baik
Membuat anggaran yang baik merupakan bagian krusial dalam mengelola THR dengan bijak. Ibarat peta jalan, anggaran dapat membantumu menentukan arah dan tujuan keuanganmu.
Langkah pertama adalah mencatat semua pemasukan dan pengeluaranmu. Hal ini bisa membantumu memahami kondisi keuanganmu saat ini. Setelah itu, kamu dapat mulai menyusun anggaran yang realistis. Selanjutnya, alokasikan dana untuk berbagai kategori pengeluaran, seperti kebutuhan pokok, tabungan, dan investasi.
Di samping itu, kamu juga bisa menggunakan berbagai aplikasi budgeting yang tersedia untuk membantumu membuat dan melacak anggaran. Atur pengingat untuk memantau pengeluaranmu secara berkala.
3. Menyisihkan Dana untuk Ditabung dan investasi
Langkah penting berikutnya dalam tips mengelola THR adalah menyisihkan dana untuk ditabung. Perlu diingat, bahwa menabung tidak harus dalam jumlah besar. Kamu dapat memulai dengan menyisihkan setidaknya 20% dari THR.
Dengan memiliki tabungan yang cukup, kamu bisa mengantisipasi jika ada kejadian yang tidak terduga, sehingga kamu tidak perlu berutang. Selain itu, dengan memiliki tabungan kamu bisa memilih untuk menabung di instrumen investasi lainnya, seperti di deposito (jika kamu masih belum paham berinvestasi).
Jika kamu sudah paham mengenai investasi, kamu juga bisa menginvestasikan tabungan kamu di reksa dana, obligasi, dan bahkan saham. Dengan mengalokasikan sebagian dari uang THR untuk investasi, kamu dapat memanfaatkan potensi pertumbuhan pasar keuangan dan memperbesar kekayaanmu dari waktu ke waktu.
4. Mengalokasikan Dana untuk Zakat dan Sedekah
Mengalokasikan dana untuk zakat dan sedekah merupakan langkah mulia dalam mengelola THR dengan bijak. Selain membantu orang lain, zakat dan sedekah juga dapat meningkatkan keberkahan rezeki dan mendatangkan kebahagiaan.
Zakat adalah kewajiban bagi umat Islam yang mampu. Besarnya zakat berbeda-beda tergantung jenis harta yang dimiliki. Sementara sedekah adalah amalan sunnah yang dapat dilakukan oleh siapa saja, kapan saja, dan dalam bentuk apa saja.
Baca juga: Wajib Tahu, Ini Keutamaan Sedekah di Bulan Ramadan!
5. Menghindari Pembelian Impulsif
Tips mengelola THR yang terakhir adalah menghindari impulsive buying. Seperti yang kita ketahui, penting untuk membuat daftar belanjaan sebelum berbelanja dan menetapkan anggaran yang sesuai. Ketika sudah memiliki daftar belanjaan yang telah direncanakan sebelumnya, kamu dapat lebih fokus pada kebutuhan yang sebenarnya.
Selain itu, jangan tergoda oleh diskon besar-besaran atau promo yang menarik. Sebelum memutuskan untuk membeli barang, pertimbangkan kembali apakah barang tersebut benar-benar dibutuhkan.
Itulah pembahasan mengenai penyebab THR cepat habis dan tips untuk mengatasinya. Mengelola THR dengan baik tidak hanya sekadar mengerti konsepnya, tetapi juga menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Salah satu cara terbaik untuk meningkatkan kemampuan dalam mengelola keuangan adalah dengan berkolaborasi dan belajar dari sumber yang terpercaya. Dalam hal ini, kamu bisa bergabung dengan Ruang meNYALA.
Di sini, kamu dapat melakukan Financial Fitness Check Up untuk mengevaluasi secara menyeluruh kesehatan keuanganmu dan berdiskusi langsung bersama Nyala Trainer dalam konsultasi 1-on-1 untuk mendapatkan saran dan tips yang sesuai dengan situasi finansialmu.
Yuk, mulai langkah menuju hidup #FinanciallyFit bersama Ruang meNYALA!
Baca juga: Cara Bijak Belanja Online agar Aman dan Tidak Boros