Mindful parenting adalah pola asuh orang tua yang bisa membantu anak untuk mengembangkan dirinya dengan lebih baik.
Nah, salah satu contoh penerapan mindful parenting adalah merencanakan dana pendidikan anak sejak dini.
Sebab, pendidikan merupakan salah satu kebutuhan anak untuk menunjang proses pengembangan dirinya.
Di samping itu, dana yang dibutuhkan juga tak sedikit, sehingga perlu dipersiapkan sejak awal.
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang apa yang dimaksud dengan mindful parenting, yuk simak artikel berikut!
Apa itu Mindful Parenting?
Menurut Kabat-Zinn & Kabat-Zinn, mindful parenting adalah sebuah pola pengasuhan dari orang tua yang dilakukan dengan penuh perhatian dan kesadaran untuk bertindak bijaksana terhadap anak.
Jika diteliti lebih dalam lagi, mindful parenting, adalah sebuah pola pengasuhan terhadap anak yang mementingkan sifat hati-hati untuk menjaga mereka dari hal-hal tidak inginkan.
Dalam penerapan mindful parenting, orang tua diharapkan untuk memiliki sikap sabar, penuh perhatian, dan kebijaksanaan dalam menghadapi anak.
Manfaat Mindful Parenting
Terdapat beberapa manfaat mindful parenting yang bisa dirasakan, baik bagi orang tua maupun anak. Adapun sejumlah manfaat mindful parenting adalah:
1. Mengurangi Kecemasan
Mindful parenting adalah pola pengasuhan yang berfokus terhadap anak, di mana orang tua diwajibkan untuk menjadi bijaksana.
Jika diterapkan, mindful parenting tentu dapat membuat pola hubungan orang tua dan anak menjadi lebih baik.
2. Mengurangi Risiko Perlakuan Buruk
Penerapan pola asuh mindful parenting memerlukan peran orang tua yang perhatian dan bersikap bijaksana pada anaknya.
Hal ini penting agar orang tua dapat menghadapi perilaku anak tanpa mengedepankan judgement dan emosi sesaat.
Baca juga: 10 Faktor yang Memengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan Anak
3. Mempererat Hubungan Antara Orang Tua dan Anak
Jarang disadari, mindful parenting adalah pola pengasuhan yang sebetulnya juga bisa membuat hubungan orang tua dan anak menjadi erat dan lebih baik lagi.
Pasalnya, orang tua yang bijak akan membuat anak merasa tercukupi kebutuhannya. Alhasil, hubungan erat antara orang tua dan anak pun dapat tercipta.
4. Membantu Anak Mengembangkan Diri
Berikutnya, pola asuh mindful parenting juga dapat membantu anak dalam mengembangkan diri.
Lebih lanjut, pengembangan diri anak ini dapat dibantu oleh orang tua yang dengan bijaksana menghadapi perilaku dan mengetahui kebutuhan mereka.
5. Menjaga Kesehatan Mental Anak
Terakhir dan paling penting, mindful parenting akan membuat orang tua menjadi penuh perhatian dan bijaksana dalam menghadapi perilaku anak.
Sehingga kemungkinan anak trauma karena perilaku dari orang tua pun bisa diminimalkan.
Cara Menerapkan Mindful Parenting
Apabila tertarik menerapkan pola asuh mindful parenting, berikut adalah beberapa cara yang bisa diterapkan:
1. Memperhatikan Kebutuhan Anak
Penerapan mindful parenting dapat dilakukan dengan bersikap sadar terhadap keberadaan anak dan mulai memperhatikan apa saja yang dibutuhkan oleh mereka.
2. Mengelola Stres
Mindful parenting dilakukan dengan penuh kebijaksanaan dari orang tua yang sudah dapat mengelola stres.
Yup, stres yang dikelola dengan baik akan membuat orang tua mampu menghadapi anak secara bijaksana.
Baca juga: Berikut Ini Kriteria Tabungan Pendidikan Anak yang Bagus
3. Lebih Tenang dalam Bertindak
Orang tua yang ingin menerapkan mindful parenting harus lebih tenang dalam bertindak.
4. Menciptakan Rasa Aman dan Kasih Sayang
Selanjutnya, orang tua yang mengimplementasi mindful parenting harus menyadari bahwa mereka harus menciptakan rasa aman dan kasih sayang terhadap anaknya.
Perilaku ini juga pastinya dapat membawa keuntungan untuk hubungan orang tua dan anak.
5. Menerima Kekurangan
Untuk dapat melakukan mindful parenting, para orang tua harus dapat menerima kekurangan diri dalam pola pengasuhan yang mereka lakukan.
Kekurangan diri tersebut dapat menjadi acuan agar orang tua terus berubah ke arah yang lebih baik lagi.
6. Mendengarkan Anak Bercerita
Melakukan mindful parenting dapat dimulai dengan mendengarkan anak bercerita.
Dengan anak bercerita, tentu orang tua juga bisa mengetahui apa saja kebutuhan dan keinginan mereka.
7. Mengendalikan Emosi
Tidak hanya penuh dengan kebijaksanaan, mindful parenting juga harus dilakukan dengan penuh fokus diri terhadap pengendalian emosi.
Orang tua harus sadar untuk tidak emosi berlebihan terhadap perilaku anak. Hal ini ditujukan agar perasaan anak tidak terluka.
8. Bersikap Adil dan Bijaksana
Dengan melakukan mindful parenting, orang tua dituntut untuk bersikap adil dan bijaksana terhadap anak.
Hal ini karena orang tua perlu untuk bersikap dengan penuh kesadaran, adil, dan bijaksana untuk memberikan gambaran atau contoh yang baik ke anak.
Yuk, Siapkan Masa Depan Anak Bersama Ruang meNYALA!
Nah, itulah sederet informasi mengenai apa yang dimaksud dengan mindful parenting, manfaat, dan cara menerapkannya.
Salah satu bentuk mindful parenting adalah memperhatikan kebutuhan anak, seperti merencanakan dana pendidikan lebih awal.
Pasalnya, dana pendidikan untuk anak tidaklah sedikit, sehingga orang tua perlu menyiapkannya terlebih dahulu, seperti menggunakan layanan Ruang meNYALA.
Ruang meNYALA menghadirkan layanan Financial Fitness Check Up untuk membantu kamu dalam memeriksa kesehatan finansial, sehingga proses perencanaan dana pendidikan anak dapat dilakukan dengan lebih matang.
Selain itu, kamu juga bisa berkonsultasi secara 1-on-1 dengan Nyala Trainer untuk memperoleh solusi terbaik terkait masalah finansial.
Bukan hanya itu saja, Ruang meNYALA juga menyediakan fitur Life Goals di aplikasi ONe Mobile untuk memudahkanmu dalam merencanakan dana pendidikan anak.
Jadi, tak perlu ragu lagi, yuk siapkan masa depan anak bersama Ruang meNYALA!
Baca juga: 10 Cara Mengatur Rencana Keuangan Keluarga, Ini Manfaatnya!