Untuk menunjang perkembangan bisnis, suatu perusahaan perlu memanfaatkan fungsi strategi pemasaran. Pasalnya, melalui strategi pemasaran, suatu perusahaan bisa merencanakan bisnis agar mampu bersaing dengan kompetitornya. Nah, untuk mengetahui lebih lanjut tentang apa saja fungsi strategi pemasaran, yuk simak artikel berikut!
Apa itu Strategi Pemasaran?
Secara umum, strategi pemasaran adalah usaha terstruktur untuk memasarkan produk atau jasa agar lebih dikenal luas oleh masyarakat. Selain itu, salah satu fungsi strategi pemasaran adalah untuk memastikan agar pembeli mengenal, menilai dan memverifikasi, serta mengulangi pembelian produk yang ditawarkan. Nah, berikut adalah contoh strategi pemasaran berupa langkah-langkah yang bisa dilakukan dalam dunia bisnis, seperti:
1. Menetapkan dan mengidentifikasi target pasar
2. Membuat rencana tujuan pemasaran, mulai dari brand awareness, peningkatan revenue, serta conversion.
3. Memaksimalkan strategi pemasaran dengan menerapkan marketing mix (product, price, place, dan promotion)
4. Mempromosikan produk dengan membuat iklan
5. Pemasaran transaksional dan non-transaksional (Search Engine Optimization).
6. Melibatkan konsumen dengan metode inbound marketing.
Elemen Strategi Pemasaran
Elemen dalam strategi pemasaran dikenal dengan sebutan 5P, yakni product, price, place, promotion, dan people. Berikut penjelasan singkatnya.
- Product, yakni menetapkan strategi pemasaran melalui kualitas, tampilan, serta pengemasan suatu produk yang akan ditawarkan.
- Price, jika sudah membuat produk, tetapkan harga jual yang mengacu pada kondisi pasar, metode pembayaran, diskon, dan kredit.
- Place, mempertimbangkan kemudahan akses dan keterjangkauan produk terhadap pelanggan.
- Promotion, berupa kegiatan menambah relasi, sponsor, atau iklan.
- People, sumber daya bisnis seperti karyawan kompeten yang bisa bermanfaat dalam membangun usaha.
Baca juga: 5 Tips Manajemen Usaha untuk Kembangkan Bisnis, Wajib Tahu!
Fungsi Strategi Pemasaran
Perlu diketahui, fungsi strategi pemasaran menurut para ahli, seperti Tjiptono adalah untuk mencapai tujuan perusahaan agar bisa meraih pengembangan keunggulan bersaing.
Sementara itu, menurut Philip Kotler, fungsi strategi pemasaran sama seperti sebelumnya, yakni meraih tujuan perusahaan, tetapi melalui rencana khusus.
Lantas, apa fungsi strategi bisnis lainnya secara umum? Well, berikut adalah beberapa di antaranya yang perlu kamu ketahui, yaitu:
1. Sebagai Tolok Ukur Keberhasilan Bisnis
Apabila strategi pemasaran disusun dengan tepat, hal ini dapat membantu produsen dalam mengukur kinerja keberhasilan yang sudah mereka raih.
Oleh karenanya, fungsi strategi pemasaran adalah sebagai tolok ukur keberhasilan bisnis dengan cara membandingkan pencapaian dan tujuan yang sudah ditargetkan sebelumnya.
2. Pedoman Pemasaran Produk
Salah satu strategi pemasaran yang ideal akan melibatkan konsumen dalam proses pengenalan produk kepada mereka.
Dengan demikian, fungsi strategi pemasaran adalah menjadi pedoman untuk memperkenalkan produk kepada konsumen dengan cara melibatkan langsung mereka ke dalam prosesnya.
3. Memberikan Arahan Terkait Jalannya Bisnis
Fungsi strategi pemasaran ini berperan dalam membantu koordinasi tim marketing agar lebih mudah mencapai target yang telah ditetapkan.
4. Alat Kontrol untuk Pengawasan
Sebagai catatan, rencana strategis pemasaran sudah menjadi kesepakatan bersama bagi perusahaan dan tim yang bertanggung jawab di dalamnya.
Untuk itu, strategi pemasaran juga berfungsi sebagai alat kontrol untuk melakukan pengawasan apakah tindakan perusahaan selalu konsisten dan searah dengan kesepakatan atau tidak.
5. Meningkatkan Motivasi Pengembangan Bisnis
Salah satu fungsi strategi pemasaran yang perlu diraih oleh setiap perusahaan adalah meningkatkan motivasi pengembangan bisnis dengan cara membuat inovasi baru untuk menarik konsumen.
Dalam hal ini, kamu perlu mengidentifikasi peluang sebagai hal yang bukan hanya berpatokan pada permintaan pasar, tetapi juga bagi perkembangan bisnis.
Misalnya, mungkin beberapa dari konsumen tidak memerlukan meng-upgrade smartphone-nya setiap tahun dengan series terbaru.
Namun, apabila membuat strategi pemasaran yang tepat, hal ini mampu meyakinkan konsumen untuk mengubah smartphone ke seri terbaru adalah menjadi solusi atas permasalahannya.
Baca juga: Pentingnya Digitalisasi Bisnis Perusahaan, Ini 5 Manfaatnya!
6. Standar untuk Mengevaluasi Kinerja Karyawan
Melalui strategi pemasaran, secara tidak langsung hal ini bisa menjadi patokan dan standar evaluasi kinerja karyawan dalam mengendalikan kualitas dan mutu untuk meraih tujuan perusahaan.
7. Meningkatkan Efektivitas Kinerja Tim
Fungsi strategi pemasaran bisnis berikutnya yaitu mampu menjadi wadah dalam meningkatkan efektivitas kinerja tim agar dapat bekerja sama untuk meraih tujuan perusahaan.
Dengan adanya strategi pemasaran bisnis, koordinasi kerja sama tim menjadi lebih terarah dan efektif, sehingga hal ini dapat berpengaruh positif pula bagi perusahaan.
8. Merumuskan Tujuan Perusahaan
Dalam dunia bisnis, merumuskan tujuan merupakan langkah awal yang perlu ditentukan agar usaha bisa berkembang serta berjalan dengan baik dan terarah.
Hal ini pun menjadi fungsi strategi pemasaran berikutnya. Rencana yang pertama kali dibuat oleh tim adalah merumuskan tujuan perusahaan, baik dalam jangka pendek maupun panjang.
Misalnya, mulai dari target penjualan yang ingin dicapai, kepuasan pelanggan, standar dan kualitas produk, hingga bagaimana tujuan perusahaan dalam meraih hal-hal tersebut.
9. Mengawasi Kegiatan Pemasaran
Proses mengawasi kegiatan marketing juga menjadi fungsi strategi pemasaran guna melihat perkembangan rencana yang telah dijalani, apakah berjalan secara efektif atau tidak.
Selain itu, strategi pemasaran juga berperan dalam mengawasi kegiatan marketing pada setiap kinerja tim yang terlibat untuk mencapai target penjualan dari perusahaan.
Yuk, Kelola Bisnismu bersama Ruang meNYALA!
Demikian sederet informasi mengenai apa saja fungsi strategi pemasaran, seperti sebagai tolok ukur keberhasilan bisnis, hingga mengawasi kegiatan marketing. Apakah kamu tertarik ingin memulai memasarkan bisnis? Sangat penting mengetahui kondisi kesehatan finansialmu dahulu agar proses pemasaranmu menjadi lebih terencana. Kamu bisa mengikuti Financial Fitness Check Up dari Ruang meNYALA sebagai langkah awal mencapai #FinanciallyFit! Ayo daftar sekarang.
Baca juga: 10 Cara Jitu Mendapat Investor untuk Modal Kembangkan Bisnis