Berikut ini contoh praktis resolusi tahun baru soal keuangan yang realistis, mulai dari membuat anggaran dan menabung hingga berinvestasi dan mengelola utang!
Setiap menjelang pergantian tahun, banyak orang yang menyusun resolusi pada tahun mendatang. Resolusi ini mengakomodir apa saja yang ingin dicapai pada tahun depan.
Salah satu aspek yang harusnya masuk dalam resolusi adalah keuangan. Menetapkan resolusi keuangan akan membantu mencapai tujuan pribadi dan tetap termotivasi sepanjang tahun.
Baca juga: Mengenal Investasi Leher ke Atas dan Contohnya untuk Pemula
Contoh Resolusi Keuangan
Keuangan merupakan salah satu unsur penting bagi kelangsungan hidup. Pasalnya, keuangan yang dikelola dengan baik dan bijak akan berpengaruh pada kesehatan finansial, yang akhirnya mempengaruhi kesehatan mental.
Berikut ini adalah beberapa contoh resolusi tahun baru yang berkaitan dengan keuangan.
1. Menyusun Anggaran Bulanan dan Mematuhinya
Jika selama ini kamu mengelola uang begitu saja, maka tahun 2025 harus ada perubahan! Kamu harus lebih tertib dalam membelanjakan uang, dengan cara menyusun anggaran setiap bulan dan mematuhinya!
Kamu bisa memulai dengan mencatat seluruh pengeluaran dan pemasukan selama beberapa bulan untuk mengetahui pola pengeluaranmu.
Kemudian, buat anggaran yang mencakup kebutuhan utama seperti makan, transportasi, dan tempat tinggal, serta alokasi untuk tabungan dan hiburan.
Pastikan anggaran yang dibuat realistis agar bisa diikuti tanpa tekanan berlebih. Gunakan aplikasi keuangan jika perlu untuk memantau dan mengelola anggaran harianmu.
2. Konsisten Menabung
Menabung adalah fondasi utama dalam pengelolaan keuangan yang sehat. Mulailah dengan menetapkan jumlah tertentu, misalnya 10-20% dari penghasilan, yang harus disisihkan setiap bulan.
Agar lebih mudah, manfaatkan fitur autodebet di rekening bank, sehingga tabungan secara otomatis terpotong saat gaji masuk.
Kamu juga bisa memanfaatkan rekening tabungan terpisah untuk tabungan, serta tidak menggunakan kartu debit untuk rekening tabungan. Tujuannya agar tabungan lebih sulit diakses untuk pengeluaran.
3. Memiliki Dana Darurat
Dana darurat adalah "jaring pengaman" yang perlu dimiliki oleh setiap orang. Idealnya, dana ini minimal senilai 6 bulan pengeluaran rutin. Bagi yang sudah berkeluarga, targetkan hingga 12 bulan untuk mengantisipasi kebutuhan yang lebih besar.
Tahun 2025 harus kamu jadikan momen untuk mulai memiliki dana darurat. Sisihkan sedikit demi sedikit dari penghasilan bulanan hingga target tercapai.
Simpan dana darurat di tempat yang mudah diakses, seperti rekening tabungan biasa, tetapi pastikan kamu tidak tergoda menggunakannya selain untuk keperluan mendesak.
4. Mulai Berinvestasi untuk Masa Depan
Jika selama ini hanya fokus pada menabung, kini saatnya untuk mulai mengenal dunia investasi. Investasi membantu uang yang dimiliki berkembang lebih cepat dibanding hanya disimpan di tabungan.
Pilih investasi yang sesuai dengan profil risiko, seperti reksa dana untuk pemula atau emas untuk yang menginginkan stabilitas.
Jangan lupa, pahami terlebih dahulu cara kerja setiap instrumen investasi agar tidak salah langkah. Mulai dengan jumlah kecil, misalnya Rp 100 Ribu untuk reksa dana, dan tingkatkan seiring pemahaman yang lebih baik.
Baca juga: Tips Atur Pengeluaran Saat Liburan Agar Kantong Nggak Bolong
5. Melunasi Utang Konsumtif
Utang, terutama yang bersifat konsumtif seperti kartu kredit atau pinjaman online, bisa menjadi penghambat utama dalam mencapai kebebasan finansial.
Jadikan tahun 2025 sebagai momen untuk fokus melunasi utang tersebut!
Buat daftar seluruh utang yang dimiliki, urutkan berdasarkan bunga tertinggi, dan alokasikan dana lebih untuk melunasi utang dengan bunga terbesar terlebih dahulu.
6. Memperbanyak Sumber Penghasilan
Mengandalkan satu sumber penghasilan saja bisa menjadi risiko, terutama di masa yang penuh ketidakpastian. Tahun 2025, eksplorasi peluang untuk menambah penghasilan.
Kamu bisa mencoba pekerjaan sampingan, seperti menjadi freelancer, membuka toko online, atau bahkan memanfaatkan hobi seperti fotografi atau desain untuk menghasilkan uang.
Dengan adanya penghasilan tambahan, kamu bisa mempercepat pencapaian target keuanganmu, seperti menabung lebih banyak atau melunasi utang lebih cepat.
7. Meningkatkan Literasi Keuangan
Pengetahuan tentang keuangan sangat penting untuk membuat keputusan finansial yang cerdas.
Jadikan resolusi ini sebagai cara untuk memahami lebih dalam tentang pengelolaan uang, investasi, dan strategi mencapai kebebasan finansial.
Mulailah dengan membaca buku keuangan populer, mengikuti seminar, atau menonton video edukasi, salah satunya di Ruang meNYALA.
Literasi keuangan yang lebih baik akan membuatmu tidak hanya mampu mengelola uang dengan lebih bijak, tetapi juga terhindar dari risiko keuangan seperti penipuan atau investasi bodong.
Sebelum menyusun literasi keuangan untuk tahun 2025, ada baiknya kamu melakukan evaluasi terkait kondisi keuanganmu saat ini. Buka lagi catatan anggaran, dan singkirkan pengeluaran yang tidak esensial.
Sebagai gantinya, uang dari pengeluaran yang dihilangkan itu bisa kamu alokasikan untuk keperluan yang lebih penting.
Selain itu, cari tahu seberapa sehat keuanganmu. Caranya dengan ikut Financial Fitness Check Up dari Ruang meNYALA.
Melalui FFCU, kamu akan tahu apa yang harus kamu lakukan pertama kali supaya keuangan kamu lebih sehat dan membuatmu bahagia.
Setelah melakukan Financial Fitness check up, kamu juga bisa langsung konsultasi hasil Financial Fitness Check Up dengan Nyala Trainer loh!
Dengan Nyala Trainer yang sudah berpengalaman, kamu akan mendapatkan sesi konsultasi 1 on 1 untuk membantu dalam menganalisa kesehatan keuangan.
Caranya pun mudah, kamu hanya perlu menentukan jadwal yang diinginkan, lalu pilih Nyala Trainer. Tunggu saja hari konsultasinya tiba.
Baca juga: Bedakan Dulu: Asuransi dan Investasi Punya Tujuan Berbeda