Logo Ruang Menyal
Bg Block

Kenali 7 Tata Cara Menanyakan Lowongan Kerja Lewat Email

Oleh: ruangmenyala

Last updated: 30 Januari 2024 | 7095 dilihat

Article Detail

Apakah ada cara menanyakan lowongan kerja lewat email? Yup, kamu nyatanya bisa mencari lowongan pekerjaan dengan langsung menanyakannya ke HRD atau recruiter perusahaan melalui email.

Solusi ini dapat menjadi salah satu cara membuka peluang kerja di luar negeri ataupun dalam negeri. Namun, kamu harus memperhatikan beberapa hal ketika akan mengirim email tersebut. Yuk, baca ulasan ini hingga akhir untuk mengetahui cara menanyakan lowongan kerja lewat email!

Cara Menanyakan Lowongan Kerja Lewat Email

Berbeda dengan melamar pekerjaan di platform untuk lowongan kerja, kamu harus menuliskan email dengan baik dan benar supaya menarik perhatian recruiter. Berikut adalah step-by-step cara menanyakan lowongan kerja lewat email yang harus diperhatikan.

1. Menggali Informasi Mengenai Perusahaan dan Peluang Pekerjaannya

Pertama-tama, kamu harus menggali informasi mengenai perusahaan yang akan dihubungi. Sebaiknya, cari tahu sejarah, pemilik, bidang usaha, hingga budaya perusahaan sebelum melamar kerja.

Karena kamu sedang menanyakan lowongan kerja, jangan lupa untuk mencari tahu apakah perusahaan tersebut memiliki peluang pekerjaan yang sesuai dengan pendidikan maupun pengalaman kerjamu, mulai dari internship, freelancer, part-time, hingga karyawan tetap.

2. Cari Alamat Penerima Email yang Tepat

Sebelum menulis email, pastikan kamu telah memiliki alamat penerima yang tepat. Maksudnya, kamu harus mengetahui siapa yang mengurus proses recruitment di perusahaan tujuan.

Umumnya, perusahaan akan meminta kamu mengirim lamaran kerja melalui HRD. Adapun alamat emailnya mungkin bisa ditemukan di website atau media sosial perusahaan tersebut.

Namun, jika memiliki kenalan di perusahaan tersebut, kamu bisa mengirimkan email kepada mereka agar direkomendasikan ke HRD. Cara ini tergolong cepat dan paling mungkin membuahkan hasil.

3. Gunakan Subjek Email yang Jelas

Salah satu cara menanyakan lowongan kerja lewat email yang penting adalah menggunakan subjek yang jelas. Pastikan subjek pengantar email dimulai dengan kata permohonan yang kuat. Contohnya adalah “Permohonan Informasi Lowongan Pekerjaan di Ruang meNYALA". Dengan demikian, penerima langsung mengetahui maksud dan tujuan email tanpa perlu membukanya ketika mendapat notifikasinya.

4. Mengawali dengan Perkenalan Diri

Pada saat menulis email lamaran pekerjaan, kamu harus mengawalinya dengan perkenalan diri terlebih dahulu. Secara singkat, kamu bisa memberi tahu nama, riwayat pendidikan, pengalaman, dan alasan menghubungi penerima email.

Baca juga: Ikuti 7 Cara Menentukan Karier Masa Depan yang Mudah Ditiru

5. Jelaskan Posisi yang Ingin Dilamar dan Promosi Kemampuan Diri

Kemudian, cara menanyakan lowongan kerja lewat email yang penting adalah dengan menjelaskan apa posisi yang ingin dilamar. Pada saat ini, jangan lupa untuk mempromosikan kemampuan diri dengan menyertakan pengalaman akademis dan nonakademis selama kuliah serta pengalaman kerja. Kamu juga bisa menambahkan kualifikasi relevan lainnya untuk menunjukkan kemampuanmu, baik hard skills maupun soft skills.

Tentunya, recruiter akan lebih tertarik dengan orang-orang yang memiliki pengalaman dan kualifikasi relevan. Jadi, pastikan kamu menjelaskannya secara detail tetapi ringkas supaya semakin menarik perhatian mereka. Sebagai tambahan, kamu bisa menyertakan alasan tertarik melamar pekerjaan di perusahaan tujuan.

6. Tutup dengan Kontak yang Dapat Dihubungi

Jangan lupa, tutuplah email lamaran kerja dengan kontak yang dapat dihubungi oleh recruiter. Tidak hanya email kerja, masukkan pula nomor telepon atau media sosial yang relevan. Dengan demikian, recruiter lebih mudah menghubungi kamu.

7. Melampirkan CV dan Cover Letter

Melampirkan CV dan cover letter pada email merupakan bagian dari tata cara menanyakan lowongan kerja lewat email yang tidak boleh ketinggalan. Setelah menjelaskan secara singkat lewat email, CV dan cover letter harus dimanfaatkan untuk memperkenalkan pengalaman serta kualifikasi dengan lebih mendalam. Buatlah cover letter dan CV yang menarik agar semakin dilirik recruiter.

Contoh Cara Menanyakan Lowongan Kerja Lewat Email

Pada masa kini, seorang pelamar harus mempersiapkan lamaran kerja berbahasa Indonesia dan Inggris sesuai budaya di perusahaan tujuan. Berkaitan dengan ini, berikut adalah contoh cara menanyakan lowongan kerja lewat email dalam bahasa Indonesia dan Inggris.

1. Contoh Cara Menanyakan Lowongan Kerja Lewat Email dalam Bahasa Indonesia

Jika melamar pekerjaan di Indonesia, tentunya banyak perusahaan yang menggunakan bahasa Indonesia dalam proses recruitment. Berikut adalah contoh cara menanyakan lowongan kerja lewat email dalam bahasa Indonesia:

Sumber: Cakap

Baca juga: 8 Cara Membalas Email Panggilan Kerja yang Tepat & Contohnya

2. Contoh Cara Menanyakan Lowongan Kerja Lewat Email dalam Bahasa Inggris

Selain itu, kamu juga sebaiknya tahu bagaimana cara menulis surat lamaran kerja dalam bahasa Inggris. Dengan demikian, kamu dapat melamar kerja di perusahaan internasional dan perusahaan asal Indonesia yang proses perekrutannya dalam bahasa Inggris. Berikut adalah contoh cara menanyakan lowongan kerja lewat email dalam bahasa Inggris:

Sumber: Cakap

Tips Bertanya Lowongan Kerja Lewat Email

Ketika menulis email, seorang pelamar kerja juga harus memahami sopan santun dalam berbahasa. Tidak hanya itu, kamu juga harus mengikuti tips bertanya lowongan kerja lewat email berikut ini agar lamaran pekerjaan semakin dilirik recruiter:

  • Gunakan bahasa yang sopan.
  • Tulislah email dengan ringkas dan padat.
  • Jangan menjelaskan kemampuan dan dan pengalaman secara berlebihan.
  • Hindari membuat email yang terkesan putus asa supaya terlihat percaya diri dan capable.
  • Sebagai opsi tambahan, tuliskan bahwa kamu akan menunggu jawaban dan menindaklanjuti email tersebut dalam jangka waktu tertentu agar dapat menerima balasan.

Baca juga: 15 Cara Meningkatkan Motivasi Kerja Karyawan dengan Efektif

Tips Mengatur Keuangan Ketika Mulai Kerja

Ketika sudah diterima untuk bekerja, kamu akan mulai mendapatkan penghasilan. Dalam hal ini, pekerja baru harus mengatur keuangannya dengan baik agar kondisi finansial tetap stabil. Yuk, ikuti tips-tips berikut ini.

1. Buat Anggaran Bulanan

Jangan lupa untuk membuat anggaran bulanan sehingga pengeluaran uang dapat lebih terkontrol. Pastikan kamu sudah membedakan perkiraan kebutuhan dan keinginan ketika membuat anggaran ini. Supaya makin maksimal, catatlah semua pendapatan dan pengeluaran tanpa terkecuali.

2. Rutin Menabung dan Berinvestasi

Pertama, menabung sebaiknya dilakukan oleh semua orang. Dengan menabung, kamu dapat mempersiapkan dana darurat hingga mencapai cita-cita, seperti ingin punya rumah mewah atau S2 ke luar negeri. Sementara itu, investasi bisa menjadi sumber passive income yang tentunya menambah penghasilanmu.

3. Siapkan Asuransi sejak Dini

Sejak awal bekerja, kamu bisa menyiapkan asuransi sebagai salah satu cara untuk melindungi kamu dan keuangan kamu dari kondisi-kondisi finansial yang tidak terduga. Mendaftar asuransi akan menjadi jaminan ketika membutuhkan uang pada kondisi tertentu. Misalnya, asuransi kesehatan ketika sakit atau jaminan hari tua saat pensiun. 

Yuk, Konsultasikan Kondisi Finansial Ketika Mulai Bekerja

Itulah informasi lengkap mengenai cara menanyakan lowongan kerja lewat email. Hal-hal tersebut harus diperhatikan agar lamaranmu bisa menarik perhatian bagian recruitment di perusahaan impian.

Seperti yang telah dijelaskan di atas, jika sudah kerja, kamu harus mengatur keuangan dengan baik. Berkaitan dengan hal ini, Ruang meNYALA menawarkan kemudahan melalui Financial Fitness Check Up. Dengan layanan ini, kamu akan mengetahui kesehatan finansialmu hanya dalam waktu 3 menit saja.

Supaya semakin optimal, kamu juga bisa konsultasi keuangan secara 1-on-1 tanpa dipungut biaya, lho. Berkat arahan dari Nyala Trainer, kamu dapat mengetahui langkah finansial yang perlu dilakukan agar keuangan stabil dan karier lebih sukses ke depannya.

Simpel dan sangat bermanfaat, kan? Maka dari itu, yuk konsultasikan keuangan sejak dini agar bisa raih #FinanciallyFit bersama Ruang meNYALA!

Baca juga: 7 Tanda Lingkungan Kerja yang Baik dan Ideal bagi Karyawan


undefined Komentar

Max. 0/120 karakter

Konten Lainnya