Logo Ruang Menyal
Bg Block

9 Cara Beli Saham yang Aman untuk Pemula Terbaru, Wajib Tahu!

Oleh: Ruang Menyala

Last updated: 13 Maret 2024 | 1178 dilihat

Article Detail

Saham adalah salah satu jenis investasi yang cukup terkenal di tengah masyarakat. Jika tengah berniat mencoba terjun ke dalamnya, pastikan kamu tahu cara beli saham untuk pemula yang tepat sehingga prosesnya akan berjalan lancar. Oleh karena itu, yuk intip beberapa pertanyaan paling umum hingga panduan cara beli saham yang perlu kamu ketahui berikut ini!

Dimana tempat beli saham?

Karena sekarang sudah serba digital, kamu akan semakin dimudahkan dalam memiliki saham pertamamu. Bahkan sudah ada banyak sekuritas yang menyediakan platform transaksi ini seperti Indopremier, Mirae Asset, Ajaib dan masih banyak lagi. Cara beli saham online tersebut pun dapat kamu akses dengan mudah, tinggal salah satu dari belasan hingga puluhan perusahaan penyedia sesuai dengan keinginan dan rencana investasimu kedepannya.

Baca juga: Kenalan dengan Investasi Saham

Berapa minimal beli saham?

Setelah menentukan jenis saham dan platform jual beli yang sesuai dengan rencana investasi kamu kedepan, maka tentukan dulu berapa rencana modalnya. Sebagai contoh, jika kamu adalah seorang pemula, coba mulai dengan membeli saham seharga Rp100.000 saja di beberapa platform, seperti Indopremier dan Ajaib. Meski demikian, tak ada salahnya juga memulai dengan modal besar, misalnya Rp 10 Juta di platform seperti Mirae Asset, agar kamu bisa mendapatkan return yang maksimal juga.

Sebagai ilustrasi, kamu ingin membeli saham PT DEFG dengan jumlah 2 lot yang harga perlembarnya Rp.1.000. Jadi, total jumlah modal yang kamu perlukan untuk membeli 2 lot saham PT DEFG, sebesar Rp. 200.600 dengan rincian 2 lot x 100 saham x Rp.1.000. 

9 Cara beli saham untuk pemula

Setelah kamu mengetahui rincian transaksi dan sudah menyiapkan dananya, ketahui dulu bagaimana cara beli saham di BEI ataupun secara online. 

1. Siapkan modal

Hal pertama yang dapat kamu siapkan adalah modal untuk investasi. Sisihkan berapa pun total yang ingin kamu investasikan. Jika masih pemula, kamu bisa mulai menyiapkan dana mulai dari Rp100.000. Meski terbilang kecil, setidaknya kamu dapat merasakan bagaimana europhia berinvestasi di pasar saham.

Selain itu, kamu juga bisa menyiapkan modal yang cukup besar jika ingin meraih keuntungan menjanjikan. Eits, tapi jika ingin menggunakan modal yang besar, kamu harus tahu dulu ya profil risiko investasi kamu. Jangan lupa juga analisis saham pilihanmu biar enggak boncos! 

Baca juga: 15 Peluang Usaha Rumahan Modal Kecil, Untung Besar

2. Tentukan instrumen modal jangan dari utang 

Pastikan modal yang sudah kamu siapkan sebelumnya itu merupakan uang dingin ya! Artinya,  uang yang tidak perlu kamu pakai lagi untuk kebutuhan sehari-hari. Jangan sampai kamu memakai uang “panas” yang seharusnya digunakan dalam situasi genting. 

Baca juga: Anti Stress, Kelola Utang Kamu Disini

3. Pilih tempat membeli saham

Setelah menentukan modal, kamu sudah bisa mulai untuk memilih tempat atau platform untuk membeli saham, seperti Ajaib, Mirae Asset dan Indopremier. Semua platform untuk membeli saham tersebut mempunyai kelebihan dan kekurangannya tersendiri sehingga kamu dapat menyesuaikan dengan gaya investasi kamu. 

Baca juga: Saham Biasa - Karakteristik, Jenis, dan Cara Menghitungnya

4. Buat rekening saham

Setelah menentukan tempat, cara beli saham di BEI selanjutnya adalah membuat rekening saham sesuai anjuran dari sekuritas yang kamu pilih. 

Baca juga: Catat! Ini Cara Buka Rekening Saham dan Syaratnya

5. Buka RDN 

Cara beli saham online, kamu bisa langsung membuka RDN (Rekening Dana Nasabah). RDN adalah rekening yang dimiliki oleh para investor untuk melakukan transaksi jual beli di pasar modal. Jadi, dengan membuka RDN, kamu sudah bisa mulai menerapkan cara beli saham di BEI. jika kebingungan, kamu bisa mengikuti petunjuk dari sekuritas pilihan untuk pembukaan RDN. 

Baca juga: Apa itu RDI (Rekening Dana Investasi)? Fungsi & Cara Membuka

6. Lakukan pembayaran untuk modal awal

Setelah pembukaan RDN berhasil, kamu sudah bisa untuk memasukan modal awal ke dalamnya. Hal ini dimaksudkan agar kamu langsung dapat membeli saham dari perusahaan yang sudah dianalisis secara matang. 

Baca juga: 8 Macam Cashless (Alat Pembayaran Nontunai) & Keuntungannya!

7. Beli saham yang kamu ingin 

Sebelum mengaplikasikan cara beli saham di BEI, sebaiknya lakukan analisis terhadap perusahaan yang kamu pilih. Nah jika sudah yakin dengan perusahaan tersebut, langsung saja beli saham yang kamu inginkan sesuai dengan rencana investasi. 

Baca juga: Ketahui 3 Cara Screening Saham yang Baik

8. Mendapat notifikasi dan bukti beli

Setelah proses transaksi berhasil, nantinya kamu akan mendapatkan notifikasi dan bukti beli atas saham pilihanmu. 

9. Olah dan analisis data saham kamu 

Setelah menyelesaikan cara beli saham online ataupun di BEI, sebaiknya tetap menganalisis saham tersebut ya! Hal ini dimaksudkan agar kamu tetap mendapatkan informasi seputar perkembangan baik dan buruknya dari perusahaan saham milikmu. 

Baca juga: Cara Membaca Analisis Fundamental Saham Bagi Investor

Tips beli saham

Nah, setelah mengetahui bagaimana cara beli saham, kali ini ada beberapa tips pintar yang bisa kamu ikuti. 

1. Kenali profil perusahaan

Sebelum membeli saham dari perusahaan tertentu, ada baiknya kamu mengenali latar belakang termasuk profil dan dalam industri apa mereka bergerak. Kamu bisa mulai mencari tahu dengan melihat pertumbuhan aset dari perusahaan tersebut. Pahami juga apa saja faktor eksternal yang bisa mempengaruhi nilai saham perusahaan itu nantinya, seperti berita tentang ekonomi, politik dan lain lain. 

Baca juga: Mengenal Indeks Saham Kompas100 dan Daftar Saham

2. Ikuti kondisi ekonomi terkini

Meski terlihat sepele, ternyata kamu juga perlu untuk memperhatikan kondisi ekonomi dan politik dari berita-berita yang beredar di internet. Dengan mengikuti perkembangan seputar ekonomi dan politik, kamu bisa menganalisis pergerakan saham perusahaan tersebut kedepannya. 

Baca juga: Apa yang Terjadi Jika Rupiah Menguat? Ini Dia Keuntungannya!

3. Coba beli saham blue chip

Kamu bisa mulai untuk membeli tipe Blue Chip, salah satu jenis saham yang tahan goncangan. Dalam arti lain, saham Blue Chip adalah tipe ideal untuk para investor pemula dan takut akan pergerakan saham yang tiba-tiba anjlok karena berbagai faktor. 

Baca juga: Tips Jitu Memilih Saham yang Baik untuk Pemula 

4. Perhitungkan saham dengan PER rendah

Selain Blue Chip, kamu juga bisa membeli saham dengan PER yang rendah. PER ( Price Earning Ratio) adalah alat perhitungan harga saham suatu perusahaan dibandingkan dengan keuntungan tahunannya.

Dalam hal ini, suatu perusahaan memiliki laba yang lebih tinggi dibandingkan harga sahamnya. Artinya jika nilai PER semakin tinggi, itu menunjukan tingkat kepercayaan investor pada kinerja perusahaan tersebut sangat bagus. 

Itu dia ulasan seputar bagaimana cara beli saham online untuk para pemula. Nah sebelum  memulainya, pastikan kamu paham betul resiko di balik investasi tersebut ya. Ukur profil risiko yang dapat kamu toleransi ketika mulai memasuki pasar saham. 

Jika kamu masih bingung bagaimana caranya mengatur keuangan kamu, kamu jangan ragu untuk bertanya ke ahlinya dan juga mengikuti kelas-kelas keuangan yang seru dari ruang meNYALA. Catat tanggal mainnya ya, setiap hari Selasa dan Kamis malam !

Baca juga: 4 Cara Menghitung Keuntungan Saham dan Contohnya


undefined Komentar

Max. 0/120 karakter

Konten Lainnya