Bisnis properti adalah salah satu bisnis yang banyak dijadikan sumber passive income bagi sebagian orang. Jika dulu bisnis ini hanya dilakukan oleh orang dewasa saja, kini usaha properti juga sudah mulai digandrungi mahasiswa. Ingin tahu bagaimana caranya? Yuk simak penjelasan mengenai apa itu bisnis properti dan panduannya berikut!
Apa itu bisnis properti?
Secara singkat, pengertian bisnis properti adalah kegiatan jual beli atau sewa properti, seperti rumah, perumahan, apartemen, kos, asrama, kontrakan, vila, hotel, mall, ruko, dan pabrik. Tak terbatas pada bangunan saja, bisnis properti juga termasuk ke dalam properti tanah, gedung dan perkebunan.
Bisnis ini dapat dilakukan dengan membeli sebuah aset yang kemudian bisa disimpan agar menjadi saham, atau disewakan sebagai passive income.
Keuntungan bisnis properti
Apakah menurutmu bisnis properti membutuhkan modal besar? Jika iya, sepertinya kamu salah paham. Sebab ada beberapa keuntungan usaha properti yang tidak akan kamu peroleh di bisnis lainnya, seperti asetnya tidak memiliki masa kadaluarsa. Selengkapnya tentang keuntungan bisnis properti bisa disimak melalui ulasan di bawah.
1. Salah satu passive income yang menjanjikan
Bisnis properti adalah salah satu contoh pendapatan pasif yang dapat mendatangkan keuntungan besar. Dengan aset tersebut, cobalah untuk melakukan pemasaran dan pengembangan. Bahkan bila perlu, kamu bisa menyewakan salah satu rumah yang dimiliki agar pemasukan kamu tetap lancar.
2. Harga jual yang terus melambung
Melihat terbatasnya luas tanah dan kebutuhan pasar yang semakin tinggi, harga aset properti di Indonesia tidaklah murah. Hal ini tentu menjadi keuntungan sekaligus faktor pendukung melambungnya harga properti di setiap tahun.
3. Risiko kerugian yang rendah
Selain dapat memulai bisnis dengan modal minim, risiko kerugiannya pun relatif rendah jika dibandingkan jenis investasi lainnya. Hal tersebut dikarenakan bisnis properti adalah suatu usaha yang tergolong stabil.
4. Prospek yang cerah
Seperti yang kita ketahui, bahwa keuntungan usaha terletak pada prospeknya. Bila diperhatikan, bisnis properti adalah kebutuhan primer manusia, seperti rumah, jadi tidak heran jika sektor ini memiliki prospek yang cukup menjanjikan.
5. Manajemen yang mudah
Memanajemen bisnis properti membutuhkan pembiayaan mandiri yang relatif terjangkau. Bahkan kamu pun bisa memanfaatkan media sosial sebagai sarana pemasarannya. Untuk perawatannya sendiri, kamu hanya perlu mengeceknya secara berkala setiap akhir pekan atau dua minggu sekali. Jadi, kamu pun tetap bisa mengaturnya secara fleksibel sembari melakukan aktivitas lain tanpa khawatir terganggu.
Rekomendasi bisnis properti
Bisnis properti adalah jenis usaha yang bisa dilakukan oleh semua kalangan. Mulai anak muda hingga orang dewasa semua bisa mencobanya. Ingin tahu apa saja rekomendasi jenis bisnisnya? Ini dia pilihannya.
1. Bisnis properti untuk mahasiswa
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, tak hanya untuk orang dewasa, usaha ini juga bisa dilakukan oleh mahasiswa loh! Contoh bisnis properti untuk mahasiswa salah satunya dengan menjadi mediator sewa kos atau kontrakan. Melihat dari peluang anak kuliah yang merantau, kebutuhan tempat untuk menginap seperti kos dan kontrakan masih memiliki peminat cukup tinggi.
2. Bisnis properti untuk pemula
Pilihan bisnis properti untuk pemula juga cukup banyak. Modal yang diperlukan pun tidak harus dalam nominal besar. Akan tetapi, kamu juga perlu relasi dan informasi yang tepat sehingga bisnis properti untuk pemula tersebut dapat berjalan lancar. Berikut contoh bisnis yang bisa kamu pilih.
-
Menjadi agen properti atau makelar properti. Tugasnya adalah menjembatani antara investor atau pembeli dengan penjual.
-
Bisnis properti melalui pasar modal. Melalui pasar modal kamu bisa memanfaatkannya untuk mengikuti pertumbuhan ekonomi.
-
Menjadi investor sangat menguntungkan dalam jangka panjang, selain itu resiko yang rendah aman bagi para pemula.
-
Membuka penyewaan rumah atau gedung, dalam hal ini kamu perlu mencari tau lokasi yang strategis dan merencanakan pendanaan untuk pembangunan rumah atau gedung.
3. Bisnis properti yang paling menguntungkan
Memperbanyak relasi dan informasi juga menjadi modal utama sebagai mediator. Penghasilan mediator sewa kos atau kontrakan berasal dari komisi. Benar-benar bisnis properti yang paling menguntungkan, bukan? Kamu hanya perlu mengandalkan ketelitian dan kepercayaan.
Cara bisnis properti
Cara memulai bisnis properti adalah hal yang mudah ketika kamu tahu bagaimana triknya. Nah, karena kamu sudah cukup paham dengan apa itu bisnis properti dan tertarik untuk memulainya, yuk intip langkah-langkahnya berikut ini!
1. Mulai berbisnis melalui properti sendiri. Biasanya dimulai dengan membangun kos atau kontrakan. Hal tersebut cocok untuk kamu yang memiliki modal terbatas.
2. Menjadi seorang marketing di perumahan tidak membutuhkan modal besar. Di dalam cara bisnis properti berikut, kamu hanya dituntut kecakapan dalam menjual properti yang dipasarkan.
3. Menjadi pengembang perumahan atau apartemen, hal tersebut cukup menjanjikan dalam jangka panjang.
4. Ikut investasi properti di platform terpercaya. Membeli saham properti juga menjadi tren yang menjanjikan. Selain itu, kamu dapat berinvestasi dengan cara kolektif.
Tips bisnis properti
Setelah mengetahui cara bisnis properti yang tepat, jangan lewatkan juga informasi mengenai tips yang bisa kamu terapkan. Pada praktiknya, tips bisnis properti adalah hal yang kamu butuhkan agar usaha dapat berjalan lancar.
-
Jika belum memiliki cukup modal, kamu bisa memulai dengan membantu menjual atau menyewa properti.
-
Gunakan aplikasi listing properti management yang akan memudahkan aktivitas kamu.
-
Jangan lupa untuk selalu up to date data penjualan properti terbaru.
-
Mulailah belajar analisis properti.
-
Mencari tahu tren-tren terkini agar terus update tentang perkembangan properti.
Bisnis properti adalah bisnis yang menguntungkan dan sangat menjanjikan, cocok bagi mahasiswa maupun pemula. Namun, sebelumnya, pastikan kamu mengetahui kebutuhan pasar di lingkungan sekitar, karena hal tersebut dapat menjadi penunjang bisnis kamu.
Setelah berbisnis, jangan lupa untuk memastikan level kesehatan keuangan kamu, ya! Caranya cukup mudah, ikuti tes #FinancialFit sekarang dan dapatkan laporannya. Cuma 3 menit aja, kamu udah bisa dapat hasilnya. Selamat mencoba!