Jika sedang mengajukan permohonan kredit pemilikan rumah atau KPR, tentu kamu akan dihantui rasa antusias sekaligus cemas dalam waktu bersamaan. Pasalnya, tak semua pengajuan KPR akan disetujui oleh pihak bank. Lalu, seperti apa ciri-ciri KPR ditolak?
Daripada hanya menunggu begitu saja, yuk cari tahu apa saja ciri-ciri KPR ditolak, penyebabnya, lengkap dengan tips membeli rumah KPR yang benar dalam artikel berikut ini!
Penyebab KPR Ditolak Bank
Sebelum membahas ciri-ciri KPR ditolak, ketahui terlebih dahulu beberapa alasan mengapa pengajuan kredit rumah kamu tidak diterima oleh bank. Berikut beberapa penyebabnya.
1. Batas Usia
Usia minimal pengajuan KPR adalah 21 tahun, sedangkan batas umur ketika kredit selesai yakni 55 tahun bagi pegawai perusahaan dan 60 tahun bagi kalangan profesional. Makin dekat dengan pensiun, semakin besar jumlah cicilan namun masa KPR akan lebih singkat.
Contoh ciri-ciri KPR ditolak adalah ketika bank tidak menghubungimu lagi sebab kamu mengajukan KPR bertenor 20 tahun di usia 40 tahun. Karena batas pelunasannya sudah melampaui usia pensiun, maka sudah jelas pengajuannya tidak diterima.
2. Masa Kerja Kurang dari 2 Tahun
Biasanya bank akan menetapkan masa kerja minimal sebagai karyawan tetap guna mengajukan KPR adalah selama 2 tahun. Jadi, jika belum memenuhi jangka waktu tersebut, sudah tentu permohonanmu akan ditolak.
3. Kelengkapan Dokumen
Salah satu alasan kamu mendapat pemberitahuan bahwa KPR ditolak adalah karena dokumen yang diajukan tidak lengkap. Pada umumnya, bank akan meminta berkas-berkas berupa Sertifikat Hak Milik (SHM), Akta Jual Beli, IMB, bukti PBB dan pembayaran tagihan, Sertifikat Hak Pakai (SHP), dan Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB).
4. Status dan Kondisi Rumah
Status dan kondisi rumah juga bisa menjadi penyebab mengapa KPR ditolak. Biasanya, pihak bank hanya akan memproses rumah dengan sertifikat sah. Jadi, kamu harus memeriksa status kepemilikan dan memastikan bahwa bangunan tersebut bukanlah objek sengketa.
Selain itu, salah satu ciri-ciri KPR ditolak adalah jika rumah tersebut dimiliki atau dijual oleh pihak kurang kredibel. Oleh karena itu, kamu perlu mencari developer terpercaya dan terkenal kredibilitasnya.
5. Kondisi Keuangan
Kondisi keuangan juga turut serta menjadi alasan KPR ditolak. Hal ini karena cicilan KPR terbilang tinggi, yakni hingga 30% sampai 40% dari penghasilan tiap bulannya. Oleh sebab itu, sudah tentu bank akan menyeleksi calon nasabah yang kondisi finansialnya mampu untuk membayar angsuran hingga lunas.
Ciri-Ciri KPR Ditolak
Nah, adapun ciri-ciri KPR ditolak oleh pihak bank adalah sebagai berikut.
1. Riwayat Kualitas Kredit Buruk
Ciri-ciri KPR ditolak yang pertama adalah karena riwayat kreditmu di bank terbilang buruk. Hal ini dilihat dari kualitas kredit yang terdaftar di OJK. Salah satu kriterianya yakni ketepatan pembayaran angsuran pada pinjaman sebelumnya. Jadi, jika kamu berencana mengajukan kredit rumah, pastikan untuk selalu membayar cicilan tepat waktu, ya!
2. Kamu Pernah Masuk Daftar Hitam BI
Selanjutnya, ciri-ciri KPR ditolak adalah kamu pernah masuk menjadi daftar hitam atau blacklist Bank Indonesia. Biasanya hal ini terjadi karena kredit macet atau bahkan gagal bayar. Jadi, namamu sudah tercatat dalam SLIK OJK dan punya catatan buruk sehingga bank tentu tidak akan menerima permohonan kreditmu.
3. Status dan Masa Kerja
Ciri-ciri KPR ditolak berikutnya adalah karena status pekerjaanmu yang bukan pekerja tetap atau belum memenuhi masa kerja. Umumnya, bank mensyaratkan nasabah minimal telah menjadi pegawai tetap selama satu tahun atau 2 tahun jika merupakan profesional atau wiraswasta. Bila syarat ini tidak dipenuhi, tentu bank akan menolak permohonan kreditmu.
4. Hasil Wawancara Kurang Baik
Hasil wawancara juga berpengaruh pada persetujuan dari bank. Jika kamu bertele-tele atau bahkan berbohong, tentu kecil kemungkinan bank akan menerima permohonanmu. Jadi, pastikan kamu berbicara dengan lancar serta mampu mengungkapkan maksud, tujuan, kesanggupan, dan kondisi finansial dengan meyakinkan.
5. Kemampuan Mencicil
Sebagaimana telah disebutkan di atas, salah satu ciri-ciri KPR ditolak adalah ketika kemampuan finansial nasabah ternyata tidak mampu membayar semua cicilan hingga jatuh tempo dan habis tenor.
6. Bank Tidak Menghubungimu
Biasanya, bank akan memproses permohonanmu dalam waktu 14 hari hingga 2 bulan. Jika sudah terlewat periode tersebut namun kamu belum dihubungi, maka hal tersebut dapat menjadi ciri-ciri KPR ditolak.
Tanda KPR Disetujui
Setelah mengetahui ciri-ciri KPR ditolak, ketahui juga beberapa tanda ketika pengajuan KPR-mu disetujui. Yakni sebagai berikut.
1. Terus Dimintai Proses Follow Up
Tanda KPR disetujui yang pertama adalah pihak bank selalu melakukan follow up guna mewawancarai atau melakukan konfirmasi ulang berkas perihal gaji, status pekerjaan, utang piutang, kesanggupan pembayaran, hingga rumah idaman.
2. Bank Melakukan Konfirmasi Maksimal Setelah 14 Hari kerja
Tanda KPR disetujui adalah bank memberikan konfirmasi tidak lama setelah wawancara dilakukan, yakni sekitar 14 hari. Biasanya, sebulan kemudian kamu akan mendapatkan akad kredit dan SP3K.
3. Kamu Diminta Mendatangi Bank untuk Kelanjutan Proses
Selanjutnya, persetujuan bank juga bisa ditandai dengan adanya undangan penyelesaian transaksi dengan penjual. Selain itu, mereka juga akan memberikan SP3K dan mengajakmu menandatangani akta jual beli.
4. Terdapat Perubahan Status KPR di Bank
Kamu juga bisa memantau apakah KPR-mu disetujui melalui layanan tracking yang disediakan oleh bank. Jika terjadi perubahan status pengajuan, maka tinggal tunggu saja bank menghubungimu lagi.
Tips Agar Pengajuan KPR Disetujui
Usai mengetahui penyebab dan ciri-ciri KPR ditolak, tentu kamu tidak ingin mengalaminya, bukan? Jadi, yuk simak beberapa tips berikut agar KPR disetujui berikut!
1. Pastikan Riwayat Kredit Aman
Riwayat kredit seringkali menjadi batu sandungan bagi nasabah pemohon KPR. Seperti yang diketahui, bank hanya akan memberikan persetujuan apabila riwayat transaksi bebas kredit macet. Jadi, pastikan kamu tidak mengabaikan kewajiban cicilanmu ya, agar tak terkendala apabila nanti ingin mengajukan KPR.
2. Usia dan Tenor Mumpuni
Salah satu ciri-ciri KPR ditolak adalah karena nasabah dipandang tidak mampu mencicil. Hal ini juga berkaitan dengan usia. Pastikan bahwa umurmu ketika mengajukan KPR sudah di atas 21 tahun dan apabila ditambah dengan tenor tidak akan melebihi usia 55 atau 60 tahun.
3. Punya DP Besar
Selain meringankan cicilanmu nanti, memberi DP besar juga bisa membuat bank melihat bahwa kamu adalah nasabah dengan kemampuan finansial yang tepat.
4. Mampu Mencicil
Setelah mengetahui apa saja ciri-ciri KPR ditolak, tentu kamu tahu bahwa kemampuan membayar adalah hal yang sangat penting. Oleh karena itu, pastikan finansialmu mendukung sehingga mampu mencicil hingga lunas.
Itu dia ciri-ciri KPR ditolak hingga beberapa tips yang bisa Anda lakukan agar proses pengajuan disetujui oleh pihak bank. Setelah mengetahui solusi KPR ditolak, sekarang waktunya cari tahu cara agar tetap #FinanciallyFit. Bagaimana tahapannya? Anda bisa memulainya dengan Financial Fitness Check Up terlebih dahulu.
Di samping itu, lakukan juga konsultasi keuangan bersama Financial Fitness Trainer terpercaya untuk membahas seputar tips dan trik mengelola keuangan agar cita-citamu memiliki rumah bisa tercapai. Yuk ikuti sekarang juga!