Pekerjaan apa sih yang dapat gaji paling tinggi di Indonesia pada tahun 2025 ini? Berikut daftar lengkapnya!
Gaji menjadi pertimbangan utama seseorang memilih pekerjaan. Hanya saja, penentuan gaji itu tergantung pada pasar kerja, kualifikasi dan pendidikan pekerja, pengalaman, lokasi kerja, dan sebagainya.
Banyaknya gaji tidak ada batasan. Pemerintah hanya memberikan ketentuan batas minimum upah, yang di Indonesia dikenal dengan istilah Upah Minimum Provinsi (UMP) dan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK).
Baca Juga: Pahami Manfaat & Cara Menjadi Cerdas dalam Literasi Keuangan
Gaji Tertinggi di Indonesia
Karena tidak ada batasan banyaknya gaji, tak heran ada beberapa pekerjaan yang memiliki gaji sangat tinggi. Meski demikian, besarnya gaji ini bisa dimaklumi, mengingat tanggung jawabnya yang besar.
Berikut ini rangkuman daftar pekerjaan dengan gaji tertinggi di Indonesia tahun 2025.
1. Level C-Suite
Posisi di level corporate suite, seperti CEO, CFO, atau Direktur, adalah puncak karier yang diidamkan banyak orang.
Gaji mereka bisa mencapai Rp 130 juta hingga Rp 250 juta per bulan, terutama di perusahaan besar. Tentu saja, tanggung jawab yang besar sebanding dengan penghasilan yang fantastis.
2. Manajer Perbankan
Bagi kamu yang bekerja di sektor perbankan, posisi manajer, baik di level cabang hingga regional, menawarkan gaji tinggi, mulai dari Rp 25 juta untuk cabang hingga Rp 150 juta untuk level regional.
Nominal gaji yang besar itu belum termasuk berbagai bonus performa, lho!
3. Ahli Tambang dan Perminyakan
Bekerja di sektor tambang atau minyak tetap menjadi pilihan menarik. Bahkan di level pekerja teknis, gajinya sudah mencapai Rp 13 juta hingga Rp 15 juta per bulan.
4. Manajer Keuangan
Pekerjaan di bidang keuangan memang penuh tantangan. Manajer keuangan yang sekaligus mengelola investasi perusahaan bisa meraih gaji Rp 10 juta hingga Rp 80 juta per bulan, ditambah bonus jika hasil investasinya sukses besar.
5. Head Manager Konstruksi
Proyek besar membutuhkan pemimpin yang andal, seperti Head Manager di bidang konstruksi.
Dengan pengalaman 10-15 tahun, kamu bisa mendapatkan gaji Rp 80 juta hingga Rp 250 juta per bulan, belum termasuk komisi dari proyek yang berhasil.
6. Head Manager Pemasaran
Sebagai ujung tombak strategi perusahaan, Head Manager pemasaran memiliki pengaruh besar. Gaji mereka bisa mencapai Rp 40 juta hingga Rp 150 juta per bulan, tergantung pada skala perusahaan dan performa tim.
7. Digital Marketing Strategist
Era digital membuat posisi ini jadi incaran. Dengan tugas merancang strategi pemasaran online, seperti SEO, media sosial, hingga iklan, gajinya berkisar dari Rp 8 juta hingga Rp 100 juta per bulan.
8. Content Manager
Kreativitas selalu dihargai tinggi, terutama di bidang pemasaran. Content Manager yang bertanggung jawab atas strategi konten perusahaan bisa mendapatkan Rp 8 juta hingga Rp 30 juta per bulan.
9. Senior Software Engineer
Di era teknologi, pekerjaan seperti Senior Software Engineer sangat dibutuhkan.
Gajinya di Indonesia berkisar antara Rp 20 juta hingga Rp 80 juta per bulan. Jika bekerja di luar negeri, nominalnya bisa melonjak hingga miliaran rupiah per tahun.
10. Full Stack Developer
Dengan keahlian memadukan front-end, back-end, dan database, Full Stack Developer menjadi profesi yang sangat diminati.
Gaji mereka dimulai dari Rp 8 juta untuk level junior, hingga Rp 200 juta per bulan untuk yang berpengalaman.
11. Cyber Security Engineer
Di era digital, keamanan data adalah prioritas. Cyber Security Engineer punya tanggung jawab besar untuk menjaga keamanan sistem.
Gajinya mulai dari Rp 10 juta hingga Rp 2 miliar per bulan, apalagi jika bekerja di proyek internasional.
12. Head Manager HRD
HRD berperan besar dalam merekrut talenta terbaik untuk perusahaan. Dengan pengalaman minimal 10 tahun, seorang Head Manager HRD bisa mengantongi Rp 15 juta hingga Rp 100 juta per bulan.
13. Pilot
Pekerjaan pilot memang selalu menarik. Bahkan di level junior, gajinya sudah mencapai Rp 20 juta hingga Rp 30 juta per bulan. Untuk pilot senior, angkanya bisa menyentuh Rp 40 juta hingga Rp 50 juta.
14. Dokter Spesialis dan Bedah
Bukan rahasia lagi, dokter spesialis dan ahli bedah memiliki gaji yang sangat menjanjikan. Pendapatannya berkisar antara Rp 25 juta hingga Rp 50 juta per bulan, tergantung pada bidang spesialisasi dan lokasi praktik.
15. Sekretaris Direktur
Sebagai tangan kanan direktur, posisi ini bukan hanya soal administrasi, tapi juga mengelola berbagai urusan penting perusahaan. Gaji untuk posisi ini bisa mencapai Rp 50 juta hingga Rp 80 juta per bulan.
Baca juga: 4 Cara Ampuh Memiliki Dana Darurat Saat Gaji UMR
Cara Mengatur Gaji yang Efektif
Gimana, apakah daftar di atas ada yang termasuk profesimu saat ini? Jika iya, selamat, karena gajimu besar!
Namun, gaji besar bukan berarti kamu bisa sembrono dalam mengeluarkan uang. Kelola dengan baik, agar keuangan sehat dan kamu bisa segera mendapat financial freedom.
1. Buat Rencana Keuangan Jangka Panjang
Tetapkan tujuan finansial, seperti membeli rumah, menyiapkan dana pensiun, atau mendirikan bisnis.
Buat rencana terperinci untuk mencapainya, termasuk anggaran bulanan, target investasi, dan evaluasi keuangan secara berkala. Dengan perencanaan yang baik, kamu bisa dapat mengarahkan penghasilan besar ke arah yang lebih produktif.
2. Buat Anggaran Bulanan
Mulailah dengan membuat anggaran bulanan yang mencakup semua pengeluaran rutin. Pisahkan pos-pos anggaran seperti kebutuhan pokok (makanan, listrik, air), pendidikan anak, kesehatan, dan transportasi.
Dengan anggaran yang rinci, kamu bisa mengontrol pengeluaran dan memastikan bahwa setiap kebutuhan penting terakomodasi.
3. Prioritaskan Kebutuhan Utama
Fokuskan pengeluaran pada kebutuhan utama, seperti makanan, tempat tinggal, dan pendidikan anak.
Keperluan sekunder atau keinginan, seperti hiburan atau belanja barang yang tidak mendesak, bisa ditunda atau diatur dengan cermat.
3. Hindari Utang Konsumtif
Usahakan untuk tidak mengambil utang untuk keperluan konsumtif seperti membeli barang elektronik baru atau berlibur.
Jika memang perlu berutang, pastikan untuk kebutuhan yang benar-benar penting dan pilih utang dengan bunga rendah. Utang konsumtif bisa membebani anggaran bulanan dan membuat keuangan keluarga tidak stabil.
4. Prioritaskan Tabungan dan Investasi
Sisihkan minimal 20–30% dari gaji untuk tabungan dan investasi sejak awal menerima penghasilan.
Buat portofolio investasi yang beragam, seperti reksa dana, saham, atau properti, untuk memaksimalkan potensi pertumbuhan aset.
Tabungan darurat juga perlu disiapkan setara 6–12 bulan pengeluaran untuk menghadapi situasi tak terduga.
5. Kendalikan Gaya Hidup
Meski gaji besar memungkinkan gaya hidup mewah, hindari godaan untuk terus meningkatkan pengeluaran hanya demi mengikuti tren. Tetap hidup sederhana sesuai kebutuhan, sehingga ada lebih banyak ruang untuk menabung dan berinvestasi.
Itulah ulasan mengenai daftar pekerjaan dengan gaji tertinggi di Indonesia. Selain uraian di atas, sangat penting bagi keluarga untuk mengetahui kondisi kesehatan finansialnya.
Kabar gembiranya, kamu sekarang bisa cek kesehatan keuangan kamu di sini. Dengan melakukan financial fitness check up, kamu akan tahu apa yang harus kamu lakukan pertama kali supaya keuangan kamu lebih sehat dan membuatmu bahagia.
Financial Fitness Check Up bisa membantumu memeriksa kondisi keuangan hanya dalam waktu 3 menit. Lalu, kamu juga bisa membahas hasil Financial Fitness Check Up kamu dengan Nyala Trainer di Konsultasi 1 on 1.
Dengan sesi konsultasi ini, kamu bisa mengetahui bagaimana strategi yang tepat untuk keuangan kamu.
Banyak sekali manfaat yang bisa kamu dapat, bukan? Jadi, yuk segera atur keuanganmu dengan Ruang meNYALA sekarang agar kamu bisa segera #FinanciallyFit!
Baca juga: 6 Cara Menabung Milenial Yang Efektif & Anti Gagal, Catat!