Cari inspirasi membuat iklan layanan masyarakat? Simak contoh iklan non komersial yang menarik dan bermakna!
Iklan menjadi salah satu cara dalam memperkenalkan produk atau layanan. Namun dalam praktiknya, iklan dibagi dalam dua jenis, yaitu iklan komersial dan iklan non komersial.
Iklan komersial adalah iklan yang menawarkan dan mempromosikan produk atau jasa yang dilakukan oleh perusahaan atau lembaga komersial lain.
Sementara iklan non-komersial adalah iklan yang dilakukan oleh kelompok-kelompok amal, pemerintah, partai politik, dan kandidat politik.
Baca juga: 14 Ide Bisnis Minuman Kekinian yang Laris Manis, Pasti Cuan!
Memahami Iklan Non Komersial
Iklan non komersial adalah jenis iklan yang bertujuan untuk memberikan informasi, edukasi, atau mengajak masyarakat melakukan tindakan tertentu yang bermanfaat secara sosial tanpa berfokus pada keuntungan finansial langsung.
Ada beberapa karakteristik dari iklan non komersial, antara lain:
- Berfokus pada penyebaran informasi atau pesan moral, seperti kesehatan, pendidikan, lingkungan, atau hak asasi manusia. Contohnya adalah iklan tentang pentingnya vaksinasi atau pelestarian hutan.
- Tidak bertujuan untuk menghasilkan keuntungan bagi pembuatnya. Pesan yang disampaikan lebih berorientasi pada kebaikan masyarakat.
- Menggunakan pendekatan emosional untuk menyentuh hati audiens, seperti cerita inspiratif atau visual yang menggugah.
- Biasanya pendanaan iklan ini berasal dari dana pemerintah, organisasi non-profit, atau perusahaan yang ingin mendukung kampanye sosial tertentu.
Contoh Iklan Non Komersial
Berikut ini beberapa contoh iklan non komersial yang menarik dan bisa dijadikan inspirasi.
1. Kampanye Jaga Kebersihan
Iklan visual yang menunjukkan kota penuh sampah dibandingkan dengan kota yang bersih, dengan tagline seperti “Lingkungan Bersih, Hidup Lebih Sehat.”
Tujuan iklan ini adalah mengedukasi masyarakat tentang pentingnya kebersihan dengan visual kuat yang menggugah rasa tanggung jawab.
2. Gerakan Donor Darah
Iklan yang menampilkan kisah nyata penerima donor darah dengan pesan yang menginspirasi. Jenis iklan ini menarik empati dan mendorong tindakan langsung dari audiens untuk mendonorkan darah mereka.
3. Kampanye Anti-Merokok
Menggunakan visual paru-paru sehat dibandingkan dengan paru-paru yang rusak akibat merokok. Pesan visual yang kuat dan teks sederhana seperti "Hidupmu Berharga, Berhentilah Merokok." Iklan ini efektif mempengaruhi perokok aktif.
4. Keselamatan Jalan
Iklan yang menggambarkan dampak kecelakaan tanpa helm dengan menampilkan cerita emosional. Audiens merasa terdorong untuk mematuhi aturan lalu lintas.
5. Kampanye Anti-Bullying
Menggunakan video pendek yang menunjukkan perubahan perilaku anak dari pembully menjadi teman yang baik setelah memahami dampak buruk dari bullying. Kampanye ini mengajak audiens untuk menanamkan nilai empati sejak dini.
Baca juga: 12 Ide Usaha Sampingan Karyawan, Untung Meski Minim Modal!
6. Konservasi Lingkungan
Iklan ini memperlihatkan foto-foto perbandingan hutan yang lestari dan yang rusak akibat penebangan liar, dengan ajakan seperti “Jangan Hanya Melihat, Bertindaklah.”
7. Kampanye Edukasi
Menampilkan anak-anak yang tetap belajar di tengah keterbatasan. Tagline seperti "Dengan Pendidikan, Masa Depan Cerah Menanti." Menggugah kesadaran tentang pentingnya akses pendidikan.
8. Pentingnya Cuci Tangan
Menggunakan ilustrasi mikroba yang lucu tapi informatif, iklan ini menarik perhatian anak-anak dan orang dewasa untuk menjaga kebersihan tangan.
9. Anti-Narkoba
Iklan ini menggunakan cerita nyata mantan pecandu narkoba yang berhasil sembuh, memberikan pesan bahwa harapan selalu ada tanpa menggunakan narkoba.
10. Ajakan Menabung
Menampilkan ilustrasi tangan memasukkan koin ke celengan berbentuk rumah, dengan latar belakang keluarga tersenyum bahagia. Dilengkapi dengan pesan “Menabung hari ini, untuk hidup lebih tenang di masa depan. Mulailah dari yang kecil, karena setiap rupiah berarti.”
Bicara soal menabung, tindakan ini sangat penting dalam menjamin masa depan yang lebih baik secara finansial. Apalagi jika kamu melengkapinya dengan investasi, maka tak hanya sehat secara finansial, kekayaan yang kamu miliki pun akan meningkat.
Selain menabung dan investasi, kesehatan finansial bisa diraih dengan perencanaan keuangan yang baik dan dipatuhi, serta memiliki dana darurat yang bisa digunakan dalam kondisi mendesak.
Kamu sudah melakukan itu semua dan penasaran seberapa sehat finansialmu? Tenang, kamu bisa mengetahuinya dengan mengikuti Financial Fitness Check Up dari Ruang meNYALA.
Dengan melakukan financial fitness check up, kamu akan tahu bagaimana kondisi kesehatan finansialmu dan bisa menentukan keputusan finansial yang tepat di masa depan. .
Financial Fitness Check Up bisa membantumu memeriksa kondisi keuangan hanya dalam waktu 3 menit. Setelah melakukan Financial Fitness Check Up, kamu bisa membahas hasilnya dengan Nyala Trainer di Konsultasi 1 on 1.
Segera daftar Konsultasi 1 on 1 dan kamu bisa mengetahui strategi yang tepat untuk keuangan kamu. Termasuk usaha apa yang cocok dengan profil dan juga kondisi finansial kamu! Banyak banget kan manfaatnya?
Baca juga: 5 Cara Mengembangkan Upaya Berpikir Inovatif dalam Berwirausaha