Tidak hanya sebatas nabung untuk nikah, jika berbicara mengenai rumah tangga, tentu pembahasannya tak lepas dari masalah keuangan bukan? Setiap pasangan perlu belajar mengenai bagaimana cara mengatur keuangan rumah tangga dengan baik agar kesehatan finansial sehari-hari bisa berjalan stabil.
Tidak hanya itu, setiap rumah tangga tentunya memiliki target, impian, atau tujuan masing-masing. Karena itu, penting untuk memiliki keuangan yang sehat dalam mewujudkannya. Yuk simak cara dan tipsnya berikut ini!
Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga Agar Stabil
Perihal mengatur keuangan untuk rumah tangga pasti terdapat tantangan yang berbeda ketika masih single. Jika tidak diatur sejak hari pertama berumah tangga, maka bisa saja sebuah pasangan akan mengalami kesulitan dalam menyusun keuangan rumah tangga ke depannya.
Lalu, bagaimana cara mengatur keuangan rumah tangga agar stabil? Tak perlu bingung, berikut beberapa cara mengatur keuangan rumah tangga yang dapat kamu aplikasikan bersama pasangan dalam kehidupan sehari-hari. Check it out!
1. Catat Pemasukan dan Pengeluaran Suami Istri
Langkah pertama yang dapat kamu lakukan yaitu dengan mulai mencatat pemasukan dan pengeluaran, baik suami dan juga istri. Banyak sekali orang yang enggan mencatat keuangan harian mereka, padahal langkah ini merupakan hal penting sebelum mengatur dan merencanakan keuangan. Mengapa demikian?
Pasalnya, pencatatan keuangan akan memudahkanmu untuk mengetahui ke mana saja uang tersebut dihabiskan. Selain itu, mencatat keuangan juga akan membantumu dalam me-review keuangan rumah tangga di bulan berikutnya.
Manfaat mencatat keuangan lainnya adalah kamu akan lebih mudah dalam mengetahui kebocoran keuangan dalam rumah tangga. Alhasil, kamu pun tahu bagaimana cara hidup hemat dalam rumah tangga yang sesuai dengan kebutuhan sehari-hari, sekaligus memahami langkah tepat untuk menambal kebocoran keuangan tersebut.
2. Menentukan Prioritas Keuangan Keluarga
Poin kedua dalam cara mengatur keuangan rumah tangga adalah dengan menentukan prioritas finansial keluarga. Jangan salah, hal ini merupakan salah satu yang sering dilupakan lho.
Sebab, kita sudah terpapar dengan banyak ilmu merencanakan keuangan, sehingga memiliki pikiran bahwa semuanya harus dilakukan dalam satu waktu, mulai dari merencanakan dana darurat hingga dana pensiun. Padahal, sumber daya yang kita miliki masih terbatas.
Maka dari itu, penting untuk menentukan prioritas keuangan mana yang sebaiknya didahulukan. Dengan membuat prioritas keuangan ini juga akan memudahkanmu dalam mencapai tujuan tujuan keuangan bersama pasangan.
3. Siapkan Selalu Dana Darurat
Cara mengatur keuangan keluarga selanjutnya adalah dengan selalu menyiapkan dana darurat, terutama ketika sudah berkeluarga. Dana darurat adalah dana jaga-jaga yang semestinya selalu siap sedia kapanpun.
Fungsi dari dana darurat adalah untuk melindungimu dan pasangan dari risiko kehilangan pendapatan, hingga ada pengeluaran yang tidak bisa direncanakan. Sehingga, ketika ada pengeluaran yang tidak bisa direncanakan tersebut, kamu tidak perlu repot-repot mengambil utang. Alhasil, cash flow kamu masih akan tetap aman.
Dana darurat yang sebaiknya dimiliki ketika kamu sudah berumah tangga adalah minimal 9 hingga 12 kali dari pengeluaran bulanan. Pastikan juga bahwa dana darurat disimpan di tempat yang likuid (artinya mudah dicairkan) dan juga aman.
4. Saling Terbuka antar Pasangan Terkait Keuangan
Cara mengatur keuangan rumah tangga yang tak kalah penting yaitu kamu dan pasangan harus saling terbuka mengenai kondisi financial masing-masing. Meski terdengar sepele, keterbukaan ini akan membuat kamu dan pasangan mudah dalam mengatur rencana-rencana masa depan.
Kamu dan pasangan juga akan terhindar dari konflik-konflik mengenai keuangan. Dengan keterbukaan ini juga, membuat kamu dan pasangan memiliki tingkat kepercayaan yang tinggi. Maka dari itu, transparansi dalam sebuah hubungan sangatlah penting.
5. Alokasikan Dana Berdasarkan Kebutuhan
Tahukah kamu bahwa langkah terpenting dalam tips hidup hemat dalam rumah tangga adalah dengan mengalokasikan dana berdasarkan kebutuhan?
Hal yang harus dituliskan pertama kali adalah pengeluaran kebutuhan kamu, mulai dari membayar asuransi, menabung, investasi, sedekah, belanja rumah tangga, transportasi, utilitas, dan pengeluaran bulanan lainnya yang rutin dan wajib dikeluarkan.
Catatan penting bila kamu dan pasangan sama-sama ingin menerapkan cara hidup hemat dalam rumah tangga yaitu harus sudah bisa membedakan mana kebutuhan dan keinginan. Hal ini penting agar ke depannya, jangan sampai kamu ataupun pasangan mendahulukan keinginan daripada kebutuhan.
Pasalnya jika hal ini sampai terjadi, maka kamu akan mendapatkan kesulitan di masa depan, terutama apabila memiliki tujuan keuangan yang cukup banyak dan ingin diwujudkan.
6. Buat Asuransi untuk Seluruh Keluarga
Cara mengatur keuangan rumah tangga yang keenam yaitu dengan memiliki asuransi untuk setiap anggota keluarga. Kebanyakan dari kita merasa bahwa asuransi ini merupakan hal yang tidak penting, padahal sebenarnya tidak begitu, lho.
Sebagai catatan, fungsi utama dari asuransi adalah untuk meminimalisir risiko arus kas keuangan. Jadi perlu dipahami, asuransi bukanlah bagian dari investasi, tetapi untuk melindungi masa depan dari risiko terkena penyakit, kecelakaan, hingga meninggal dunia.
Kamu pasti tahu bahwa jika sakit, biaya pengobatan tergolong cukup mahal. Bahkan, biaya kesehatan termasuk biaya yang mengalami kenaikan paling tinggi bila dibandingkan dengan biaya lainnya. Maka dari itu, asuransi sangatlah penting untuk kamu dan keluarga.
Setidaknya, milikilah asuransi kesehatan sebagai salah satu proteksi utama kamu. Sehingga, ketika salah satu anggota keluarga sakit, kamu tidak akan kebingungan darimana biaya pengobatannya.
7. Minimalisir Rasio Hutang
Kemudian pastikan juga untuk meminimalisir rasio hutang, ya. Pastikan bahwa ketika kamu sudah berkeluarga, hutang ini hanya digunakan untuk keperluan-keperluan yang produktif.
Jangan sampai mengambil hutang yang sebenarnya tidak memberikan value dalam kehidupan kamu. Cara mengatur keuangan rumah tangga ini dapat kamu lakukan dengan tidak mengambil utang sebesar lebih dari 30% pendapatan per bulan.
8. Susun Rincian atau Anggaran Keuangan
Apabila ingin menerapkan cara hidup hemat dalam rumah tangga, pastikan untuk selalu membuat anggaran keuangan bulanan. Mengapa demikian?
Sebab dengan membuat anggaran akan memudahkan kamu dalam mengetahui kemampuan keuangan dari keluarga. Misalnya seperti berapa persen yang bisa kamu alokasikan untuk menabung atau berinvestasi. Atau berapa sebenarnya pengeluaran rutin per bulan kamu dan pasangan.
Anggaran ini juga menjadi acuan kamu dalam mengeluarkan uang jika ingin belanja. Kamu juga tidak akan kebingungan juga dalam mengambil keputusan keuangan. Bagaimana, tips yang satu ini benar-benar kamu perlukan bukan sebagai salah satu cara mengatur keuangan rumah tangga?
9. Hemat dalam Menggunakan Listrik
Sadarkah kamu bahwa penggunaan listrik ini termasuk pengeluaran rumah tangga yang bisa dibilang cukup besar? Oleh karena itu, menggunakannya dengan bijak bisa jadi salah satu tips hidup hemat dalam rumah tangga yang bisa kamu terapkan bersama pasangan.
Jika bisa menghemat pengeluaran ini, tentu akan membuat kamu bisa berhemat lebih banyak lagi. Salah satu cara menghemat pengeluaran listrik ini dengan memanfaatkan ventilasi udara dan sirkulasi udara yang baik. Selain itu, jika kamu terpaksa harus menggunakan AC di siang hari, coba gantilah dengan menggunakan kipas angin.
Walau terlihat sepele, mulai berhemat dari hal-hal kecil bisa jadi salah satu motivasi untuk kamu dan pasangan agar lebih bersemangat lagi dalam menerapkan cara mengatur keuangan rumah tangga.
10. Memulai Investasi
Meski merupakan langkah terakhir, cara mengatur keuangan rumah tangga yang tak kalah penting juga yaitu dengan memulai investasi sedini mungkin. Perlu diketahui, investasi ini sangatlah penting, terlebih ketika berumah tangga, kamu dan pasangan mungkin akan memiliki banyak tujuan keuangan yang ingin dicapai bersama.
Dengan berinvestasi, kamu dan pasangan juga akan memiliki transportasi yang bisa membawa kalian untuk lebih cepat sampai ke tujuan keuangan. Sebagai catatan, investasi juga dapat menjadi salah satu sarana agar kamu dan pasangan terhindar dari risiko inflasi di masa depan.
Itu dia beberapa tips dan cara mengatur keuangan rumah tangga yang perlu dipertimbangkan oleh setiap pasangan suami istri. Khususnya, bagi pasangan muda yang bersiap membina rumah tangga.
Memiliki keuangan yang sehat setidaknya harus dimiliki setiap pasangan, bagaimana cara mengeceknya? Kamu bisa melakukan check up keuangan melalui Fitness Check Up dari Ruang MeNYALA lho! Yuk coba sekarang juga.